
,
Jakarta
– Dua tim ganda campuran tuan rumah yaitu Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti serta Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil mengalami hasil yang beragam pada putaran awal.
Indonesia Open 2025
di Istora Senayan, Jakarta, pada Rabu, 4 Juni 2024.
Dejan dan Fadia tersingkir setelah dikalahkan oleh pasangan pemain Thailand yang menjadi unggulan ke enam, Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran, dengan skor dua game langsung, yaitu 18-21, 13-21. Laga tersebut memakan waktu sekitar 40 menit.
Permainan dimulai dengan ketat dari awal sampai jeda set pertama di mana Dejan/Fadia tertinggal 10-11. Mulai saat itu, pasangan pemain asal Indonesia tersebut tidak dapat menyusul kembali dan pada akhirnya mengalami kekalahan.
Selanjutnya, pada permainan kedua, mereka berusaha untuk membangun keunggulan dengan skor awal 5-2 namun gagal mendapatkan kemenangan. Skor Dechapol/Supissara meningkat pesat dari posisi seimbang 12-12. Duo asal Indonesia tersebut belum berhasil menaklukkan lawannya dalam empat kali pertemuan terakhir.
Dalam tim lainnya, pasangan Adnan/Indah menciptakan kegembiraan setelah berhasil mengalahkan favorit nomor satu, yakni Tan Chun Man/Tse Ying Suet asal Hong Kong di pertandingan perdana mereka. Dengan mudah mereka menang dalam dua ronde secara berturut-turut selama waktu 39 menit dengan hasil akhir 22-24 dan 12-21.
Adnan atau Indah menindaklanjuti jejak kemenangan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu yang sebelumnya telah dipastikan lolos ke babak kedua usai mengalahkan Wong Tien Ci/Lim Chiew Sien asal Malaysia pada hari Selasa.
Pada babak kedua kejuaraan BWF Super 1000 ini, Adnan dan Indah akan berjumpa dengan ganda dari Singapura yakni Hee Yong Kai Terry serta Jin Yu Jia. Sebelumnya, mereka telah menyingkirkan pasangan pemain Indonesia lain yaitu Rinov Rivaldy beserta Pitha Haningtyas Mentari lewat laga bertiga set.