
GALAMEDIA NEWS
– DPD PAN untuk KABUPATEN Bandung Barat dengan sah telah menyampaikan surat somasi kepada Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail.
Surat somasi itu diketuai dan ditandatangan langsung oleh Ketua DPD PAN KBB, Asep Bayu Rohendi, bersama dengan Wakil Sekretaris DPD PAN KBB, Sukiman Abu Bakar.
Seperti yang telah disebutkan, Jeje Ritchie Ismail sebelumnya mendapatkan dukungan dari partai PAN ketika ia mendaftar sebagai calon Bupati untuk Kabupaten Karawang Barat dalam pemilihan kepala daerah tahun 2024. Orang yang terkenal dengan perannya sebagai mantan drummers band Govinda itu juga sempat berusaha menjadi calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dari Daerah Pemilihan Jawa Barat II (terdiri dari Kabupaten Bandung dan KBB) pada pemilihan legislatif tahun 2024, tetapi tidak berhasil memasuki gedung Senayan tersebut.
Ironisnya, baru sekitar 95 hari menempati posisi sebagai Bupati, Jeje telah berurusan dengan goncangan politik. Bahkan lebih mencengangkan, partai yang mendukungnya, yaitu PAN, malah menjadi penyulut gugatan formal tersebut.
Surat somasi yang diajukan ke Bupati Jeje memintanya untuk segera mencairkan dana bantuan atau dana pembinaan bagi partai politik, terutama kepada DPD PAN KBB.
Bukan hanya itu saja, partai PAN KBB meminta kepada Bupati Jeje untuk segera membuka dialog politik spesifik demi menemukan jalan keluar dari perselisihan saat ini. Apabila permintaan tersebut diabaikan, kader-kader PAN berencana melakukan protes di hadapan Kantor Bupati Bandung Barat dan bisa mencabut dukungan mereka dalam hal politik.
Ketua Pendirin Kabupaten Bandung Barat, Yacob Anwar Lewi, menyampaikan penyesalan atas sikap Bupati Jeje yang kelihatannya enggan untuk membalas surat pernyataan tersebut. Menurut dia, sebagai pemimpin wilayah, Jeje harus dapat mengambil keputusan tepat guna membantu dalam meredakan perselisihan di antara pihak pemerintahan lokal dan partainya sendiri.
\”Kita menyadari bahwa ketidakberdayaan Pak Jeje sebenarnya dapat memberikan efek buruk pada proses kepemimpinannya. Dia memiliki tujuan luhur yaitu menciptakan Bandung Barat yang Jujur dan Makmur dengan menerapkan prinsip \’Berkolaborasi\’. Namun, pertanyaannya adalah: Bagaimana dia bisa mengimplementasikan visinya jika ternyata ada perselisihan antara dirinya dan partainya yang dulunya sangat mensupportnya?\” ujar Yacob saat ini bertugas sebagai Ketua Paguyuban Pejuang Peduli Pembangunan Kabupaten Bandung Barat (P4KBB).
\”Belum mencapai 100 hari kerjanya. Jangan biarkan publik dihadirkan dengan perselisihan politik antara bupati dan partainya. Kami berharap, Bapak Jeje dapat cepat mengambil tindakan nyata untuk memecahkan masalah ini,\” ucapnya.
Yacob juga mengungkapkan keprihatinannya bahwa perdebatan yang berkepanjangan dapat mempengaruhi mutu layanan masyarakat dan menghalangi kemajuan di daerah KBB. ***
Saya mengerti bahwa sekarang pihak pemerintahan lokal tengah fokus pada_audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan diskusi tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah. Namun demikian, hal tersebut perlu dihadapi dengan pendekatan yang berprinsip.
ambeuk parama arta
\”, yaitu mengutamakan hal-hal yang bersifat urgensi dan vital,\” tandasnya. ***