
Real Madrid tetap mempertahankan kans mereka dalam persaingan gelar dengan mengalahkan Real Mallorca pada pekan ke-36 La Liga. Pertandingan yang berkesudahan dengan angka 2-1 ini digelar di stadion Santiago Bernabeu.
Untuk kiper Real Madrid Thibaut Courtois, kemenangan ini sungguh istimewa. Selain meraih tiga angka, pertandingan ini juga menandai laga ke-200nya bagi Courtois bermain untuk Real Madrid di La Liga.
Sejak direkrut dari Chelsea pada tahun 2018, Courtois telah mengikuti 282 laga untuk Real Madrid. Dalam kompetisi La Liga, penjaga gawang yang berusia 33 tahun itu sukses menyumbangkan 131 kali kemenangan bagi timnya.
Setiap musimnya, Courtois selalu menjadi kunci utama bagi Real Madrid dalam laga-laga Liga Spanyol. Prestasi itu pun ia buktikan dengan meraih tiga titel Liga Spanyol pada tahun 2019/2020, 2021/2022, serta 2023/2024.
Tentu saja penjaga gawang itu layak bangga atas prestasi yang diraih bersama tim besar seperti Real Madrid. Dia mengatakan, “Sebenarnya saya berharap jumlah clean sheet-nya bisa lebih banyak, namun terpaksa absen dalam beberapa pertandingan akibat cidera pada musim lalu. Saya merasa sangat terhormat dapat menyumbangkan momen bersejarah ini.” Komentar tersebut disampaikan usai pertandingan dan dilaporkan di situs web resmi klub pada hari Kamis, 15 Mei.
Setelah raihan itu, Courtois semakin termotivasi untuk mengumpulkan banyak kesuksesan lainnya bersama Real Madrid. Dia berkata, \”Sejak masa kecilku, saya sudah ingin jadi kiper utama Real Madrid. Sangat luar biasa dapat menyentuh angka ini di La Liga dan juga berhasil mendapatkan begitu banyak piala.\”
\”Ini bukanlah musim terbaik dalam hal gelar, tetapi kami masih bekerja keras. Saya bersemangat untuk terus bermain dengan prestasi ini untuk lebih banyak pertandingan mendatang,\” lanjut kiper berusia 33 tahun itu.
Pemain muda Real Madrid Jacobo Ramon yang berhasil mencetak gol di laga ini, mendapatkan apresiasi dari Courtois atas kerja kerasnya.
\”Jacob adalah seorang pria yang menyenangkan, anak muda yang sangat baik. Ia kurang beruntung dalam dua pertandingan yang ia mainkan melawan Leganes dan Celta. Meski begitu, Jacob tetap bekerja dengan tekun dan menurut saya, ia tampil tenang serta percaya diri di lapangan pada hari ini,\” katanya.
\”Performanya sangat mengesankan, ia nyaris memasukkan bola ke gawang beberapa kali selama pertandingan. Menontonnya mencetak gol pada menit terakhir menjadi momen istimewa untuk akademi,\” tutup sang penjaga gawang timnas Belgia tersebut.